Foto : Juru Bicara Pemerintah Kabupaten Aceh Timur, Muntasir Ramli
IDI RAYEUK - Sebanyak 76 imigran etnis Rohingya terdampar kembali di Pantai Leuge, Kecamatan Peureulak, direlokasi ke penampungan sementara di Lapangan Seuneubok Rawang, Peureulak Timur. Kamis, 30/1/2025
Juru Bicara Pemerintah Kabupaten Aceh Timur, Muntasir Ramli mengatakan, atas pertimbangan kemanusian, Pemerintah telah merelokasikan 76 imigran etnis Rohingya, yang terdiri dari 40 laki-laki, 32 perempuan dan 4 Anak-anak ke tempat penampungan sementara di Lapangan Seunebok Rawang tadi malam sekira Pukul 21.30 wib dengan menggunakan 2 unit truk dan dikawal ketat oleh petugas keamanan.
Muntasir menambahkan, penempatan Etnik Imigran Rohingya di Seunebok Rawang, berdasarkan hasil koordinasi Pemerintah dengan International Organization Migration (IOM) dan United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR).
Dari hasil pendataan, lanjut Muntasir, jumlah imigran di Lapangan Seunebok Rawang, Kecamatan Pereulak Timur, 346 imigran yang mendarat dalam kurun waktu awal Februari, akhir Oktober dan November tahun 2024.
Muntasir melanjutkan, pada tanggal 5 dan 29 Januari 2025 bertambah 264 imigran, yang mendarat dipesisir Pantai Alue Bu Tuha dan terakhir, sebanyak 76 imigran mendarat di Pantai Leuge Peureulak.
“Jadi, totalnya 686 imigran yang pernah mendarat di Aceh Timur. Dan sisanya sebanyak 445 imigran yang masih berada dipenampungan sementara Lapangan Seneubok Rawang, Peureulak Timur, Aceh Timur, “tutup Muntasir(*)
