IDI || Ainul mardiah umur 46 tahun asal Gampong Bantayan timu Kecamatan Idi Rayeuk kabupaten Aceh Timur yang mengadu nasibnya ke negeri Jiran Malaysia sudah 7 tahun
Hampir 7 tahun bekerja di Malaysia, Ainul mardhiah menderita sakit dan sempat dirawat di hospital serdang Selangor dinyatakan meninggal dunia oleh dokter yang menangani nya selama dirawat di hospital tersebut.
Setelah kabar meninggalnya ainul mardhiah diketahui oleh pihak keluarga di Aceh, pihak keluarga langsung menemui ketua DPC PAS kecamatan idi Rayeuk M Nasir untuk meminta bantuan penjemputan jenazah almarhumah ainul mardhiah ke bandara Kualanamu Medan, untuk memulangkan ke aceh Timur. katanya saat menemui ketua DPC PAS kecamatan idi Rayeuk
Setelah mendapat permintaan tersebut dari keluarga almarhumah Ainul mardhiah, ketua DPC PAS idi Rayeuk melaporkannya kepada ketua DPD PAS Aceh Timur, dan diteruskan kepada DPW PAS Aceh serta dilaporkan ke DPP PAS di Jakarta.
Hal tersebut mendapat respon langsung dari ketua umum PAS di Jakarta H. Akhyar Kamil.SH, dan meminta ketua DPD PAS Aceh Timur untuk mengirimkan Relawan PAS ke bandara Kualanamu Medan guna penjemputan jenazah almarhurmah Ainul mardhiah dan di Antarkan ke rumah duka di kecamatan Idi Rayeuk,minggu 18 September 2022.
Ketua DPD PAS Aceh Timur Zulkifli yang di wakili oleh M. Saleh (ustadz)dalam sambutannya mengatakan, kami Relawan PAS Aceh mendapatkan perintah untuk menjemput jenazah almarhumah Ainul Mardhiah ke Kualanamu Medan dan mengantarkan kerumah duka di Gampong Bantayan timu kecamatan Idi Rayeuk kabupaten Aceh Timur,pungkas Aneuk Syuhada yang di wakili oleh M. Saleh akrab disapa (ustadz) yang di dampingi ketua DPC Idi Rayeuk M. Nasir, sekjen DPC Idi tunong Fauzi dan sejumlah Relawan PAS Aceh perwakilan Aceh Timur
Lanjutnya, "Ketua DPD pas yang di wakili oleh ustadz saleh jenazah almarhumah Ainul mardhiah sudah tiba di rumah duka, dan jenazah ini kami serahkan kepada pemerintah Gampong bantayan timu dan ahli bait untuk dilakukan Fardhu kifayah sebagaimana mestinya, kata Aneuk Syuhada Sapaan akrab Zulkifli.
"biaya penjemputan jenazah almarhumah Ainul mardhiah dari Kualanamu Medan ditanggung oleh ketua umum PAS, keluarga tidak perlu mengeluarkan biaya sepeserpun untuk penjemputan jenazah almarhumah Ainul mardhiah, jelas Aneuk Syuhada.
Terpisah ketua umum Persaudaraan Aceh Seranto (Ketum PAS) H.Akhyar Kamil.SH yang dihubungi media ini via telepon seluler membenarkan, "iya benar saya perintahkan ketua DPD PAS Aceh Timur untuk mengirimkan Relawan PAS dengan menggunakan ambulance PAS bantuan dari Cv.Pathner Aceh Solution ke bandara Kualanamu Medan guna penjemputan jenazah almarhumah Ainul mardhiah untuk diantarkan ke rumah duka di Aceh Timur, katanya.
Almarhumah Ainul mardhiah meninggal dunia meninggalkan tiga orang anak, jenazah tersebut dikebumikan di TPU bantayan timu
Keuchik bantayan timu Azhari mewakili keluarga Ainul mardhiah mengucapkan terima kasih kepada relawan PAS. "Saya atas nama keluarga mengucapkan terima kasih Banyak kepada semua pihak yang sudah sangat membantu, serta kepada Relawan PAS Aceh Timur yang telah membantu menjemput dan mengantarkan jenazah almarhumah Ainul mardhiah sampai ke rumah duka, kata keuchik Azhari
Lanjutnya, kami tidak sanggup membalas kebaikan relawan PAS, semoga Allah membalas semua kebaikan relawan PAS yang sudah membantu meringankan beban kami dalam proses pemulangan jenazah almarhumah Ainul mardhiah dari kualanamu sumatara utara ke kecamatan Idi Rayeuk tuturnya.


