Aceh Timur || Terkait Pemotongan Penghasilan Tetap (Siltap) Ratusan Prangkat Gampong Mengadukan Nasib Ke Dewan Perwakilan Kabupaten (DPRK) Aceh Timur untuk melakukan Audiensi, Jum'at,16/09/2022.
Dalam Audiensi tersebut diterima Langsung oleh Ketua DPRK Aceh Timur Fatah Fikri dan sejumlah Anggota Fraksi, pada kesempatan tersebut langsung membuka kegiatan acara audiensi dengan perangkat Gampong, dan memberikan kesempatan kepada Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (ADEPSI) DPC Aceh Timur untuk menyampaikan keluh kesahnya.
Ketua DPC APDESI Aceh Timur Syamsuar,SE, mempertanyakan sikap dan solusi yang bisa diambil oleh legislatif dan eksekutif di Aceh Timur terkait tidak dibayarnya dan kekurangan siltap Keuchik/ Kepala Desa dan perangkatnya, sudah 9 bulan berkerja namun baru cairkan 2 - 3 Bulan ironisnya dipotong lagi hanya akan dibayar jeripayah Prangkat 7- 8 bulan dimana letaknya hati nurani Pemerintah.
"Kami prangkat Gampong tidak ada kata libur dalam bertugas untuk melayani masyarakat akan terapi jeripayah kami seperti tidak dihargai.
Silih berganti para Keuchik menyampaikan aspirasinya, dan memintak Pj Bupati untuk dihadirkan diruang kantor DPRK jangan diawali oleh Sekda dan OPD yang lain apabila bupati tak Kunjung hadir bila perlu kamu semua bermalam dikantor ini.
Sembari menunggu Pj Bupati Ir. Mahyuddin sekitar Pukul 17:00 Wib akhirnya hadir diruang sidang Dewan, Namun harapan Keuchik dan Prangkat desa tidak terpenuhi "Pemerintah Aceh Timur tidak Sanggup membayar gaji Prangkat Desa Full 12 bulan karna keterbatasan anggaran." paparnya Mahyuddin.
Tepisah, Fatah Fikri Ketua DPRK Aceh Timur saat diwawancarai oleh media, mengatakan akan mencari solusi dan memperjuangkan aspirasi Keuchik dan perangkat desa supaya jeripayah sebagai mana mestinya.


