Milad tersebut turut mengelar lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ). Kegiatan di ikuti perwakilan 62 dayah berlangsung secara sederhana dari tanggal 23 s/d 28 Agustus 2021.
Bupati Bireuen Muzakkar mengatakan, pihaknya berharap kegiatan ini berjalan aman dan lancer dan berpesan, agar peserta tetap menjaga protokol kesehatan dengan memakai masker, hand sanitizer, menjaga jarak, hanya ini obat mencegah Covid-19.
Muzakkar juga turut memberikan apresiasi berkaitan adanya rencana untuk mendirikan Universitas Darussaa'adah Aceh di Banda Aceh.
Dengan telah adanya Universitas Darussaa'adah untuk santriwan san santriwati melanjutkan pendidikan, diharapkan sudah dapat bersaing dan bersanding dengan lembaga-lembaga ataupun universitas yang telah ada.
Menurutnya, Bireuen telah ditetapkan sebagai Kota Santri, latar belakang nya yaitu, di Kabupaten Bireuen ini memiliki 154 pondok pesantren dan mencapai 51 ribu lebih, Ma'had Ali berakreditasi A, pesantren terbuka tingkat nasional dan internasional.
Sejalan dengan hal tersebut, kegiatan kesantrian lebih terbuka, dan juga lebih mendunia lagi, berharap Darussaa'adah dapat menjadi motor penggerak pesantren lebih terbuka.
“Perlu kita lihat dan cermati benang merah antara kepentingan santri dan pendidikan masa kini. Sekarang kita sudah berada di zaman 4.0, kemajuan ilmu maupun teknologi berkembang begitu pesat,” kata bupati
Dengan satu handphone dapat mengakses berbagai keperluan juga pendidikan, maka perlu disejajarkan ilmu agama dengan perkembangan teknologi, bahkan selama Covid-19 melanda, berbagai kegiatan termasuk pendidikan dan kuliah digelar secara dalam jaringan (Daring).
Hal ini harus difikirkan dan menjadi bahasan pimpinan Darussaa'adah untuk dapat menjembatani, memberi ruang, pola pikir, inovasi bagi santri agar dapat memanfaatkan kemajuan teknologi tersebut dengan benar.
Ketua panitia pelaksana yang juga Camat Jeumpa, Eri Seprinaldi, SSTP S.Sos MSi mengatakan, Milad ini bertujuan sebagai ajang silaturahmi antara pimpinan cabang, ranting, isyrafi dengan pimpinan pusat, wilayah dan daerah seluruh Aceh, santri, dewan guru.
Peserta 554 santriwan dan santriwati dari 62 dayah YPI Darussaa'adah baik cabang, ranting, isyrafi, cabang MTQ yaitu, tilawatil quran, pidato bahasa Indonesia, bahasa Arab, bahasa Inggris, qiraatul kutub, nadzam quran, syahril quran, cerdas cermat, Jumat 27 Agustus 2021 penutupan.[]
